
Bentuk, ukuran, warna, rasa serta tekstur masing-masing jenis apel memang beragam. Tapi dalam hal gizi tidak jauh berbeda. Adanya kalium/potasium serta pektin yang tinggi dalam apel, menjadikan buah ini sangat bermanfaat untuk mencegah stroke, serta mengurangi kadar gula dan kolesterol darah. Satu hal yang bermanfaat bagi penderita kencing manis serta jantung koroner.
Apel umumnya berbentuk bulat, dengan cekungan pada pangkal pucuknya. Daging apel berwarna putih, renyah dan berair dengan rasa manis atau asam. Daging buah ini dilindungi oleh kulit tipis yang umumnya mengkilap. Bila daging ini dikerat keluarlah aroma yang harum dan segar. Namun ada beberapa varietas apel, aroma itu terasa sangat tajam.
Citarasa, aroma, maupun tekstur, sebenarnya dihasilkan dari kurang lebih 230 komponen kimia. Termasuk pula beragam asam seperti asam asetat, format serta 20 jenis asam lain. Selain itu ada kandungan alkohol berkisar 30 - 40 jenis, ester seperti etil asetat sekira 100 jenis, karbonil seperti formaldehid dan asetaldehid, serta banyak lagi. Untuk memperoleh manfaat yang maksimal dari apel maka bentuk sediaan harus diperhatikan. Apel segar umumnya lebih baik dibandingkan dengan hasil olahan menjadi sari buah maupun sirup. Riset yang dilakukan beberapa ahli menunjukkan, pemberian apel dengan berbagai macam bentuk sediaan pada orang normal, menghasilkan respon yang berbeda terhadap konsentrasi gula darah maupun insulin. Sedangkan konsumsi apel segar utuh hanya menaikkan sedikit insulin serum, dibandingkan bubur apel. Struktur serat pada bubur apel sudah rusak. Jadi, apel segar, khususnya pada penderita kencing manis, lebih bermanfaat dibandingkan apel olahan. Kandungan serat larut yang tinggi dan energi yang rendah, serta rasa asam manis yang bervariasi membuat apel cocok sebagai pilihan makanan kecil selain sebagai pencuci mulut yang baik. Rasa renyah apel dapat membantu melepaskan bahan-bahan yang lengket di gigi, misalnya gula, sekaligus memacu pengeluaran air liur, sehingga mampu membersihkan gigi.
Berikut ini adalah Manfaat dari buah apel :
1. Menjaga daya tahan tubuh
2. Memperkuat tulang
3. Mencegah asma
4. Menurunkan kolesterol
5. Mencegah kanker paru-paru
6. Mencegah kanker payudara
7. Mencegah kanker usus besar
8. Mencegah kanker hati
9. Mengontol diabetes
10. Menurunkan berat badan
11. Mencegah penyakit jantung
12. Mengurangi gangguan ketika menopause
13. Menjaga kesehatan gigi
14. Mecegah batu empedu
15. Redakan diare
Khasiat buah apel bagi kesehatan, sedemikian rupa berhubungan dengan zat-zat gizi maupun non gizi yang terkandung di dalam buah apel. Kandungan zat-zat gizi dalam 100 gram buah apel adalah sebagai berikut :
Zat Gizi / Jumlah terkandung :
1. Energi / 58,00 kal Protein / 0,30 g.
2. Lemak / 0,40 g
3. Karbohidrat / 14,90 g
4. Kalsium / 6,00 mg
5. Fosfor / 10,00 mg
6. Serat / 0,70 g
7. Besi / 1,30 mg
8. Vitamin A / 24,00 RE
9. Vitamin B1 / 0,04 mg
10. Vitamin B2 / 0,03 mg
11. Vitamin C / 5,00 mg
12. Niacin / 0,10 mg
Dibandingkan dengan jeruk, apel mengandung 50 % lebih banyak vitamin A. Vitamin ini berfungsi untuk menyembuhkan influenza dan infeksi lainnya. Khasiat lainnya menjaga mata dalam kondisi baik dan mencegah kebutaan.